Wednesday, May 21, 2014

Panduan konfigurasi modem ADSL Speedy, Sanex SA 5100




Panduan konfigurasi modem ADSL Speedy, Sanex SA 5100

Bagi yang akan berlangganan Telkom Speedy dan ada rencana mo pasang sendiri modem ADSL khususnya merk Sanex SA 5100.
Dibawah ini ada sedikit panduan berdasarkan pengalamanku… dan sebagai persiapan, pastikan beberapa hal dibawah ini udah oke.
  • Pastikan semua perangkat siap digunakan seperti modem, splitter dan kabel telpon
  • Pastikan gak ada masalah dengan line telpon, karna hal ini akan sangat mempengaruhi berhasil nggaknya koneksi ke internet
  • Usahakan kabel telpon utama gak di-paralel
  • Gunakan browser Internet Explorer, karna pengalamanku… kalo pake Firefox, link ke menunya gak akan jalan
Setelah semuanya oke, ikuti langkah-langkah dibawah ini.
  1. Buka browser
  2. Ketikkan 192.168.1.1 di browser yang menampilkan halaman login seperti dibawah ini dan masukkan username “admin” dan password “admin” dan tekan tombol [OK]
  3. Kalo loginnya oke, akan menampilkan halaman seperti gambar dibawah ini
Halaman utama konfigurasi web
  1. Klik menu Wizard > Wizard pada menu utama diatas, yang akan menampilkan halaman seperti dibawah ini. Isikan field VPI: “0” dan VCI: “35” dan tekan tombol [Next].Perlu diperhatikan nilai VPI/VCI tersebut berlaku untuk kota Surabaya, tuk kota yang lain coba telpon call center 147 aja. 
Halaman data VPI/VCI
  1. Pada layar berikutnya seperti contoh gambar dibawah ini, dari field WAN Connection Type klik pilihan “PPP over Ethernet (PPPoE)” dan untuk field Encapsulation Mode biarkan terisi “LLC/SNAP” dan tekan tombol [NEXT]
Halaman Connection Type
  1. Untuk halaman WAN IP Settings seperti dibawah ini, biarkan field-field yang ada terisi apa adanya dan tidak perlu dirubah, langsung aja tekan tombol [Next]
Halaman WAN IP Settings
  1. Pada halaman seperti contoh dibawah ini, anda diminta untuk memasukkan username dan password Speedy yang telah anda dapatkan.Yang perlu diperhatikan saat pengisian username adalah menambahkan “@telkom.net” setelah user ID. Contoh: “152415299999@telkom.net“. Setelah mengisikan username dan password, pada field PPP Connection Type biarkan saja terisi “Continuous” dan tekan tombol [Next]
Halaman username Speedy
  1. Berikutnya adalah halaman LAN Interface Setup seperti contoh pada gambar dibawah ini, anda tidak perlu merubah apapun dan biarkan terisi secara default, langsung aja tekan tombol [Next]
Halaman LAN Interface Setup
  1. Ini adalah halaman terakhir yang berisi kesimpulan konfigurasi yang telah dibuat seperti contoh gambar dibawah ini, perhatikan sekali lagi konfigurasi tersebut dan bila semuanya udah oke tekan aja tombol [FINISH]
Halaman WAN Setup Summary
  1. Tunggu sebentar… modem akan melakukan restart dan kalo tidak ada masalah seharusnya lampu indikator link langsung nyala hijau solid pertanda bahwa anda telah terhubung dengan dunia cyber :D

Cara Isi Ulang Tinta Printer Epson L Series

Sejak printer Epson L-series diperkenalkan tahun 2010, Epson telah memberikan kebebasan bagi pengguna untuk terus mencetak tanpa khawatir dengan masalah biaya operasi, produktivitas dan garansi karena printer Epson L Series dengan sistem tangki tinta menawarkan biaya cetak rendah menggunakan tinta asli yang menghasilkan cetakan berkualitas dengan kemudahan isi ulang tinta yang dapat dilakukan sendiri di rumah maupun di kantor. Cara pengisian ulang tinta Epson L Series cukup mudah.  Para user sebenarnya dapat mengikuti petunjuk yang tersedia di dalam box di setiap pembelian printer Epson L Series. Berikut Prosedur Pengisian Ulang Tinta L-Series dengan tinta original Epson L Series :

1.  Ketika printer bekerja pada saat tinta sudah hampir habis, Epson Status Monitor akan menampilkan tinta yang habis (bertanda silang). Klik tombol "How to"
















Step 1

2.  Setelah tombol "How to" diklik, akan muncul kotak dialog "Refill Ink Tank".




Step 2

3.  Lakukan pengecekan fisik tinta di tanki/tabung tinta. Jika level tinta berada di atas garis batas, klik "Continue" (lihat Gambar Step 2) untuk meneruskan mencetak. Jika level tinta berada di bawah garis batas, klik "Next" (lihat Gambar Step 2) untuk melakukan pengisian ulang.


















Step 3

4.  Jika tinta tidak mencapai garis batas, klik "Close" untuk meneruskan mencetak, sebaliknya kita dapat menekan tombol "Next" untuk melakukan pengisian ulang tinta.







Step 4

5.  Tandai tinta yang akan diisi ulang, lalu lakukan pengisian tinta ke tanki/tabung tinta, klik "Next" jika sudah selesai.





Step 5

6.  Masukkan ID tinta yang terdapat di botol ke dalam kotak yang telah disediakan, lalu klik "Next"



Step 6

7.  Setelah memasukkan ID tinta dengan benar, maka proses pengisian tinta selesai. Printer sudah bisa digunakan kembali.